PENTINGNYA MENJAGA FOKUS KITA

(Ibrani 12:2)  

Marilah kita melakukan nya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. 

● Apa yang terlihat oleh mata jasmani kita dan situasi² yang terjadi di sekitar kita seringkali menjadi faktor utama yg mempengaruhi hati kita

Manakala dihadapkan pada masalah yg berat atau situasi yang sulit, respons hati kita pun menjadi negatif (*kuatir, cemas, gelisah, panik, mau nekad, dlsb.)

Seketika itu pikiran dan hati kita dipenuhi dengan ketakutan & keraguan akan pertolongan Tuhan.

Padahal rasa takut sama sekali tak bisa menyelesaikan masalah.

Malah memicu rasa ragu dan bimbang bermunculan, imanpun menjadi goyah

(Ayub 3:25-26)

Karena yang kutakutkan, itulah yg menimpa aku, dan yang kucemaskan, itulah yang mendatangi aku. Aku tidak mendapat ketenangan dan ketenteraman; aku tidak mendapat istirahat, tetapi kegelisahanlah yang timbul." 

Selama mata kita tertuju pada besarnya masalah dan apa yang tampak secara kasat mata, 

yang kita pikirkan hanyalah ke tidak mampuan dan ketidak-berdayaan kita.

Untuk itulah Rasul Paulus berkata:

(2 Korintus 4:18)  

Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal.

(Kita akan lebih Fokus kepada Fakta atau Firman)

Ketika melihat pasukan tentara Aram lengkap dengan kuda dan keretanya sedang mengepung kota, bujang Elisa pun dihantui oleh ketakutan yang luar biasa.

Karena bujang Elisa ini fokus pada masalah ketika melihat musuh ada di depan matanya.  Bujang itu pun berkata, "Celaka tuanku! Apakah yang akan kita perbuat?"

(2 Raja-Raja 6:15b)

Mendengar hal itu berdoalah Elisa kepada TUHAN,

"Ya TUHAN: Bukalah kiranya matanya,spy ia melihat." Maka TUHAN membuka mata bujang itu, sehingga ia melihat. Tampaklah gunung itu penuh dg kuda & kereta berapi sekeliling Elisa."

(2 Raja-Raja 6:17)

Roh TUHAN menjamah bujang Elisa itu, sehingga ia pun dapat melihat apa yang tak terlihat oleh mata jasmaninya, bahwa ada bala tentara sorgawi lengkap dengan kuda dan kereta berapi yang mengelilingi Elisa.

Ternyata, di alam roh ada kekuatan adikodrati yang maha dasyat yang menyertai dan melindungi Elisa dari serangan² musuh.

Sebagai orang percaya, seharusnya kita menyikapi masalah dari sudut padang yang berbeda:

masalah justru sebagai kesempatan untuk kita melihat pekerjaan TUHAN yang ajaib, membawa kita semakin mendekat kepada TUHAN, memiliki penyerahan diri penuh kepada-NYA serta semakin mengandalkan DIA.

Saat kita punya kepekaan rohani yang seperti itu kita akan mampu melihat segala sesuatu melalui alam roh yang tidak kelihatan.

Jika mata kita tertuju kepada TUHAN dan janji firman-NYA, kita akan dimampukan untuk bertahan di segala keadaan dengan iman

(Filipi 4:13)

Sebab "Segala perkara dapat kutanggung di dalam DIA yang memberi kekuatan kepadaku."

(1 Yohanes 5:4)  

sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita.

(Ibrani 11:6)  

Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh² mencari Dia. 

Tetap pegang Janji Tuhan ya

(Matius 6:26)

Pandanglah burung² di langit, yg tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yg di sorga.

Bukankah kamu jauh melebihi burung² itu?

( Kita ini jauh lebih berharga dari burung²)

TUHAN YESUS KRISTUS memberkati kita semua 🙏❤😇